Memasuki bulan Ramadan, ada satu hal yang sangat dinantikan oleh para pekerja di Indonesia yaitu Tunjangan Hari Raya (THR). THR merupakan hak karyawan yang biasanya diberikan menjelang Lebaran untuk membantu mereka merayakan hari besar tersebut dengan lebih layak. Namun, tahukah Anda bahwa tidak membayarkan THR kepada karyawan dapat berakibat fatal bagi perusahaan?
Sanksi bagi Perusahaan yang Tidak Membayarkan THR
Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 6 Tahun 2016 mengatur tentang konsekuensi sanksi jika pengusaha tidak memenuhi kewajiban membayar THR sekali dalam setahun atau jika pembayaran THR tidak sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan.
Pada Pasal 10 ayat 1, disebutkan bahwa pengusaha yang melakukan keterlambatan dalam pembayaran Tunjangan Hari Raya kepada pekerja/buruh akan dikenai denda sebesar 5% dari total nilai THR yang seharusnya dibayarkan, mulai dari saat batas waktu pembayaran oleh pengusaha telah berakhir. Sedangkan bagi pengusaha yang tidak membayar THR, akan dikenai sanksi administratif.
Berikut adalah sanksi yang akan diberlakukan:
- Pemberian teguran secara tertulis sebagai sanksi,
- Pengetatan dalam melakukan kegiatan usaha,
- Penghentian sementara atau bagian dari peralatan produksi,
- Pembekuan kegiatan usaha.
Tips bagi HR dan Perusahaan: Memastikan Pembayaran THR Tepat Waktu
Untuk menghindari sanksi hukum dan menjaga hubungan baik dengan karyawan, HR dan perusahaan perlu memastikan pembayaran THR dilakukan tepat waktu. Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan:
- Perencanaan Anggaran yang Matang: Segera setelah tahun anggaran dimulai, perusahaan sebaiknya sudah merencanakan anggaran untuk THR agar tidak terjadi keterlambatan pembayaran akibat masalah keuangan.
- Komunikasi yang Jelas: HR perlu mengkomunikasikan secara jelas kepada manajemen dan karyawan mengenai kapan pembayaran THR akan dilakukan dan berapa besarannya. Hal ini dapat menghindari ketidakpastian dan spekulasi di antara karyawan.
- Mematuhi Ketentuan Hukum: Penting bagi perusahaan untuk memahami dan mematuhi ketentuan hukum terkait pembayaran THR agar terhindar dari sanksi hukum yang dapat merugikan perusahaan secara finansial dan reputasi.
- Transparansi: HR sebaiknya transparan dalam mengelola keuangan perusahaan terutama terkait alokasi dana untuk THR. Ini dapat membangun kepercayaan dari karyawan terhadap perusahaan.
Demi mencegah terjadinya keterlambatan dalam pembayaran THR dan gaji, perusahaan serta HR dapat memanfaatkan solusi yang efektif. Salah satunya adalah menggunakan Hrdpintar! Sebagai platform manajemen sumber daya manusia yang canggih, Hrdpintar dapat membantu perusahaan dalam mengelola pembayaran THR dan gaji dengan tepat waktu dan efisien. Dengan fitur-fitur terkini yang dimilikinya, Hrdpintar dapat memastikan bahwa proses administrasi terkait pembayaran THR dan gaji berjalan lancar dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Jadi, jangan ragu untuk memanfaatkan Hrdpintar agar perusahaan Anda tetap teratur dan terhindar dari masalah pembayaran THR dan gaji yang terlambat!